Pengenalan dan Daya Terima Virgin Coconut Oil (VCO) pada Ibu Balita di Desa Kimak, Kabupaten Bangka
Keywords:
daya terima, fermentasi, virgin coconut oilAbstract
Kelapa merupakan salah satu komoditi penting di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Penelitian sebelumnya menunjukkan bahwa VCO yang diekstraksi dari jenis kelapa hijau yang berasal dari pulau Bangka memiliki kandungan alkaloid dan saponin sehingga memberikan indikasi potensi VCO sebagai agen antiinflamasi dan antibakteri. Selain itu, ketika digunakan sebagai minyak dalam pijat oksitosin, VCO dapat mendukung peningkatan produksi ASI pada ibu post-partum di Kota Pangkalpinang. Minyak kelapa secara tradisional banyak dihasilkan oleh masyarakat Bangka melalui proses pemanasan, tetapi proses ini dapat merusak antioksidan di dalamnya. Diketahui bahwa VCO yang diekstraksi dengan metode fermentasi memiliki daya hambat oksidasi lebih besar dibandingkan yang diproduksi dengan metode lainnya. Dalam kegiatan ini ibu balita dikenalkan dengan VCO dari metode fermentasi melalui demo dan praktik pembuatan VCO dengan metode fermentasi. Kemudian mereka juga diberikan kesempatan untuk kemudian menilai VCO tersebut dan memberikan skor persepsi daya terima atas VCO yang sudah dihasilkan. Diketahui bahwa skor secara keseluruhan peserta menyukai VCO yang dihasilkan, dengan skor 4,6. Dari segi warna dan tekstur, persepsi daya terima sangat baik dengan skor 4,3, sedangkan untuk aroma dan rasa dinyatakan suka dengan skor 3,9. Peserta juga melakukan praktik secara mandiri dan kegiatan ini dilaporkan oleh ketua kader di Desa Kimak, Kabupaten Bangka.