EDUKASI PEDOMAN GIZI SEIMBANG DAN STUNTING DENGAN WHATSAPP GROUP OLEH KADER DESA TANJUNG BINGA

Authors

  • Septy Nur Aini Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
  • Nazliansyah Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Keywords:

Edukasi, Pedoman Gizi Seimbang, Stunting, Whatsapp Group

Abstract

Stunting merupakan masalah global. Prevalensi stunting di Indonesia termasuk di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung masih belum mencapai penurunan prevalensi stunting yang ditargetkan pada tahun 2024 yaitu sebesar 14%. Dampak dari stunting pada anak peningkatan morbiditas dan mortalitas karena infeksi, hilangnya kemampuan pertumbuhan fisik, penurunan fungsi kognitif dan peningkatan risiko penyakit kronis pada masa dewasa. Hal ini memerlukan intervensi dimana edukasi gizi merupakan salah satu upaya penanggulangan stunting. Edukasi dapat diberikan melalui media whatssapp group. Peserta kegiatan adalah kader Desa Tanjung Binga sejumlah 25 Kader yang dipilih dengan pendekatan purposive sampling. Edukasi diberikan melalui media presentasi dan buku saku ‘Pedoman Gizi Seimbang dan Stunting’. Pretest dan Posttest menggunakan kuesioner yang diberikan melalui aplikasi quizziz. Selanjutnya dilakukan edukasi melalui whatsaap group selama 1 bulan. Hasil evaluasi setelah edukasi menunjukkan peningkatan pengetahuan dengan didapatkan tingkat pengetahuan awalnya pada saat pretest sebanyak 56% pengetahuan baik dan 44% dengan pengetahuan cukup namun pada saat posttest didapatkan hasil sebanyak 84% pengetahuan yang baik. Selama satu bulan edukasi melalui whatsapp group, kader mampu mengaplikasikan dan memanfaatkan whatsapp group sebagai media edukasi. Hal ini menunjukkan adanya pemanfaatan media sosial dalam peer group education. Dengan kegiatan ini optimalisasi peran kader dalam pemberian edukasi dapat dilakukan secara berkelanjutan.

Downloads

Published

2023-03-31