IMPLEMENTASI KELAS IBU HAMIL SEBAGAI UPAYA PENURUNAN KEJADIAN TB ANAK DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PETALING DI KABUPATEN BANGKA

Authors

  • Ayu febri Wulanda Poltekkes Kemenkes Palembang
  • Susan Delilah Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang
  • Tesza Rizki Permata Poltekkes Kemenkes Pangkalpinang

Keywords:

TB Anak, BCG, Ibu Hamil

Abstract

Tuberkulosis masih menjadi masalah kesehatan masyarakat yang menimbulkan kesakitan, kecacatan, dan kematian yang tinggi sehingga perlu dilakukan upaya penanggulangan. Pemberian kekebalan dalam rangka penanggulangan TB telah dilakukan dengan cara pemberian imunisasi BCG pada bayi, hal ini dilakukan dalam upaya mengurangi risiko tingkat keparahan TB, khususnya pada bayi dan anak. Kelas Ibu Hamil adalah kelompok belajar ibu-ibu hamil dengan umur kehamilan antara 20 minggu s/d 32 minggu dengan jumlah peserta maksimal 10 orang. Meningkatkan pengetahuan, merubah sikap dan perilaku ibu agar memahami tentang kehamilan, perubahan tubuh dan keluhan selama kehamilan, perawatan kehamilan, persalinan, nifas, KB pasca persalinan, perawatan bayi baru lahir (Pemberian vit K1 injeksi, tanda bahaya bayi baru lahir, pengamatan perkembangan bayi/anak dan pemberian imunisasi), mitos/kepercayaan/adat istiadat, penyakit menular dan akte kelahiran. Tujuan kegiatan ini adalah meningkatkan pengetahuan, caranya memberi informasi tentang imunisasi BCG pada ibu hamil. Sasaran kegiatan ini adalah Peserta Kelas Ibu Hamil di Posyandu Mawar, Puskesmas Petaling. Metode yang digunakan Ceramah, Tanya Jawab (diskusi), pembagian leaflet/ brosur. Diawal dan diakhir kegiatan, peserta mengisi lembar pretest dan post-test tentang Imunisasi BCG dan Pencegahan TB Anak. Hasil yang diperoleh menunjukkan bahwa adanya peningkatan pengetahuan ibu hamil sebesar 19,25% tentang imunisasi BCG dengan nilai rata-rata pretest 56,3% dan postest 75,55%.

References

Kemenkes R. Hasil Utama Riset Kesehatan Dasar Tahun 2018. Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. 2018:1-100.

Black RE, Laxminarayan R, Temmerman M, Walker N. Reproductive, maternal, newborn, and child health: disease control priorities, (volume 2). 2016.

Kusnanto K, Arifin H, Kurniawati Y. Determinant of BCG vaccine coverage among Indonesian children aged 0–2 months. Children and Youth Services Review. 2020;116:105238.

Aketi L, Diayisu JS, Kashongwe Z, Nkabikueni G, Kalambay PK, Kayembe J-M. Maternal knowledge of tuberculosis and Bacillus Calmette Guérin vaccination in pediatric health services in Kinshasa. Journal of Tuberculosis Research. 2017;5(01):30.

Fuada N, Setyawati B. Pelaksanaan kelas ibu hamil di Indonesia. Indonesian Journal of Reproductive Health. 2015;6(2):67-75.

Citra IY, KM S. Optimalisasi Kelas Ibu Hamil Dalam Meningkatkan Sikap Positif Tentang Pentingnya Imunisasi Di Dusun Gunung Kawung Desa Cikunir Kecamatan Singaparna Tahun 2019. Jurnal Abdimas Kesehatan Tasikmalaya. 2022;1(04):37-42.

Latifah L, Maryam N, Khoiriah A. Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Ibu Dalam Pemberian Imunisasi BCG Di Puskesmas Sembawa. Jurnal Riset Media Keperawatan. 2021;4(2):72-6.

Musrah AS. Hubungan Pengetahuan, Sikap, Dan Dukungan Suami Dengan Kepatuhan Imunisasi Bcg Di Wilayah Kerja Puskesmas Tiong Ohang Tahun 2021. Graha Medika Public Health Journal. 2022;1(1):25-37.

KemenKes R. Pedoman Kelas Ibu Hamil. Jakarta: Departemen Kesehatan Republik Indonesia; 2011.

Bahtiar H, Aqidah F. Pelaksanaan Kelas Ibu Hamil Dengan Modifikasi Menggunakan Pedoman Tahun 2015 Di Wilayah Kerja Puskesmas Tanjung Karang Kota Mataram. Jurnal LENTERA. 2021;1(1):47-57.

Downloads

Published

2022-12-30